...Buat Basudara yang mau berbagi... |
|
| SUNYI | |
|
+2Evol Saimima din pattisahusiwa 6 posters | Pengirim | Message |
---|
din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: SUNYI Wed Sep 08, 2010 2:03 pm | |
| BENAR-BENAR RUANG INI SENYAP, APAKAH TIDAK ADA IDE-IDE SEGAR UNTUK DIDISKUSIKAN?????????????? | |
| | | Evol Saimima Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 189 Age : 41 Lokasi (KOTA-PROV) : Ambon-Maluku Registration date : 27.12.08
| Subyek: CATATAN UNTUK BAHAN DISKUSI Sat Sep 18, 2010 12:51 pm | |
| CATATAN UNTUK BAHAN DISKUSI
Kita menyadari ada problem yang membutuhkan solusi yang solutif untuk mengatasi bergai persolan yang terjadi di Amanno. Dalam proses penjejakan yang dilakukan dapat terdeteksi berbagai hal atau masalah yang mencuat di amanno. Bahkan dari sampel ada korelasi masalah per kawasan mulai dari manuhua samapi ke Saliku. Namun diakui tidak semudah membalik tepak tangan untuk mengatasihnya, butuh sentuhan dari seluruh elemen masyarakat. Dan ini merupakan tangungjawab Kita Semua.
Ada perubahan yang mengarah pada seggregasi masayarat. Kita harus jujur menyatakan pegeseran yang bermuara pada masalah ini dipicu adanya konflik sosial yang berdampak multi efek. Ini yang harus kita pecahkan artinya harus ada tim jihandak untuk menjinakan bom waktu yang tinggal menungu waktu untuk meledak. Tidak ada yang dilebih-libihkan tapi ini sekedar catatan yang ditemukan dari fakta yang terjadi di negeri yang kita cinta
Kita berharap ada sentuhan yang foitif dari seluruh elemen masyarakat untuk menuntaskan persolan yang terjadi di Amanno, namun harapan ini teryanta mendapat pandangan yang masyarakat di Amanno. Sebahagian berpendapat kalau bentuk sentuhan dari anak-anak negeri yang berdomesili di luar tanah kelahiran dinilai sebagai bentuk intervensi yang benilai negatif bagai masyarakat yang hidup di negeri yang kita cintai itu. " Waka Sitawa ma eee Siator La,ala".
Namun saya menilai mecuatnya pandangan masyarakat ini disebabkan karena ada persolan atau intervensi yang lahir sebelumnya yang berdampak negatif menyekat atau menkotak-kotakan kubasudarao se Amanno. | |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: hatumete Wed Sep 29, 2010 12:39 am | |
| Mungkin bung Evol benar, sesuai pengamatan dan catatan bung, bahwa ada problema yang terjadi yang menimpa basudara kita di amanno dan ini menjadi BOM yang sewaktu-waktu akan meledak. Dari catatan bung Evol, bahwa peristiwa yang dialami dari perubahan yang mengarah pada segregasi masyarakat, dipicu oleh konflik sosial yang berdampak multi efek. Nah, kalo dilihat dari uraian bung Evol, permasalahan ini masih kelihatan melebar. Mungkinkah bung Evol sedikit menyederhanakan permasalahan ini ?. Katakanlah dari pengamatan bung Evol bahwa permasalahan yang terjadi di amanno dipicu oleh krisis agama (lemahnya mental spritual), budaya/hilangnya system kekerabatan, atau karena ada faktor lain yang mendominasi sehingga terjadinya perubahan kharakter. Jika permasalahan ini kita sederhanakan, maka pendekatan dalam menyelesaikan problema yang dihadapi basudarao se amanno lebih muda. Misalnya kalau yang terjadi akibat lemahnya mental spritual, maka pendekatan kita adalah pendekatan agama. Begitupun dengan yang lain. Jika pendekatan dalam menyelesaikan permasalahan amanno sesuai dengan tata aturannya, maka statemen " Waka sitawa maa hee si ator lalaa'a " tidak akan terjadi. Ini adalah bentuk aksioma/dugaan beta sementara. Semoga dugaan ini keliru. tapi jika benar, maka ini menjadi awal pemikiran kita semua. | |
| | | Evol Saimima Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 189 Age : 41 Lokasi (KOTA-PROV) : Ambon-Maluku Registration date : 27.12.08
| Subyek: Terimaksi Bung Hatumete Fri Oct 01, 2010 2:10 pm | |
| Terimaksi Bung Hatumete. Epanuhu, dalam uraian diatas secara umum mengambarkan adanya problem, problem yang membutuhan sentuhan, problem yang membutuhkan perhatian dari katong selaku anak-anak negeri yang berdara sissodiddo. Aroma segregasi yang mengarah pada problem se amanno itu sudah mulai tercium.
Sekilas dengan Indra tentu katong bisa melihat, mendengar dan merasakan apa yang terjadi di Amanno ? dan apa yang menjadi keresahan masyarakat di Amanno ? Keluhan-kesah sering terdengar diteras-teras rumah, bahkan nyaring terdengar sampai ditepi-tepijalan. Mereka (Kumutuao se Amanno) sering duduk dan tua sihetu masalah-masalah yang mencuat di negeri ini?
Dari pengamatan ada beberapa cacatan yang sebenarnya menjadi maslah dan dikeluhkan oleh masyarakat.
1. Sebahagian Pola kekerabatan yang didalamnya mengatur tetang adab atau aturan dalam masayarakat secara perlahan mulai ditinggalkan oleh anak-anak yang notabene lahir di negeri yang kita cintai itu. Kita tentu prihatin jika melihat sikap dan prilaku miring yang mengarah pada segregasi adab itu. Sederhanaya Soal penegakan hukum-hukum adat.
2. Terkait dengan penetapan siapa yang pantas dan layak untuk menjadi Pemimpin Shalat (Imam) di Mesjid Baiturrtahman. Ini mestinya menjadi perhatian sebab Saat momentum Idul Fitrih 1431 Hijriah lalu meninggalkan cerita ditengah masyarakat, tetang siapa yang harus dipercayakan untuk memimpin jamaah di Mesjid megah itu.
Sebenarya masih ada tapi Untuk sementara kita bijaki dua persoalan ini. Biar kita lebih fokus. Wassalam | |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: hatumete Sat Oct 02, 2010 2:19 am | |
| Ada dua persoalan yang menyangkut keresahan amanno. yang bung Evol tawarkan dalam pembahasan diskusi ini Pertama. Menyangkut pergeseran nilai (adab) .atau tata aturan yang melekat dan telah mengikat menjadi sebuah norma terhadap satu komunitas. Problema pergeseran nilai yang sedang terjadi yang menimpa basudarao kita se amanno (generasi muda) tidaklah terlepas dari era yang kita kenal sebagai era Globalisasi. Tidak bisa kita pungkiri, era ini yang ditandai dengan pesatnya ilmu pengetahuan yang melahirkan berbagai macam teknologi, ternyata berdampak terhadap perubahan prilaku manusia, baik individu, kelompok, maupun komunitas secara universal. Dan perubahan prilaku yang paling mendasar yang sering kita temukan dalam sebuah komunitas adalah kharakter diri atau sering kita kenal dengan sebutan EGOISME & INDIVIDUALISME. Dua kharakter or sifat manusia inilah yang dapat merubah tatanan (adab ) atau norma prilaku manusia dalam sebuah komunitas.Kembali ke iko ku amanno, dulu yama sissodi terkenal dengan kampung yang religius, (sesuai dengan namanya SIRI SORI ISLAM ) masyarakatnya taat menjalankan perintah agama, pengajian dimana-mana, tadarrus al-qur'an terdengar dimana-mana di saat bulan suci ramadhan. banyak generasi muda terpanggil untuk mengikuti pengajian. Sehabis sekolah mereka dengan kesadaran sendiri menenteng al qur'an (juz amma) menuju tempat surau. Ada yang ke obyek (Tuan guru H Hasan Kaplale Alm/tete acang) semoga Allah swt merahmatinya. Ada yang ke belakang Raja (Tuan guru H Anas Holle Alm) semoga Allah swt merahmatinya, ada yang ke komplek Banjir , Tuan guru H Said Pelupessy Alm, dan (Ustajah Cum Patty) semoga panjang umur, ada yang ke (Nene H Amissalam Patty Alm), ada yang ke tanjung Tete (H Hasbollah Toisuta Alm ) semoga Allah merahmati mereka. Dan masih banyak lagi segudang nama yang berjasa dalam membangun kharakter diri/jati diri generasi muda se amanno lewat forum pengajian. Pertanyaan yang paling mendasar adalah " Apakah warisan yang sangat berharga berupa forum pengajian di surau yang ditinggalkan para alim ulama kita masih tetap di lestarikan ....?? ataukah forum tersebut telah berakhir seiring berkembangnya zaman...................??? . Jika jawaban yang muncul adalah semua warisan yang ditinggalkan telah berakhir tanpa ada sang penerus, maka sungguh naifnya kita ini. Hidup kita ibarat manusia foby, yang hidup tanpa roh. Kita tidak pernah mengenal jati diri kita yang sesungguhnya. kita telah mencabik-cabik warisan mereka yang sangat berharga. Ruhnya Islam dan kharakter diri generasi dan warga amanno Mereka telah membentuk pondasinya. Untuk apa....??? agar generasi yang lahir di kemudian dapat mengenal jati dirinya yang asli (fitroh an nafs ). Dalam forum ini ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan sekaligus menawarkan solusi yang sederhana dalam rangka menjawab permasalahan yang terjadi di amanno (khususnya yang kaitannya dengan pergeseran nilai/adab (bahasa amanno adat istiadat) 1.Hidupkan kembali warisan pengajian lewat surau/duma mutualo yang pernah ditinggalkan para alim ulama kita Tujuannya dalam rangka mendekatkan generasi muda agar lebih mengenal al qur'an, sekaligus menanamkan nilai-nilai/norma agama yang islami. 2. Membentuk forum Remaja Masjid Baiturrahman (jika belum ada). Forum ini bertujuan memberikan pengkaderan atau kaderisasi terhadap generasi muda dari berbagai ilmu. (Prioritas dibidang kepemimpinan) 3. Bentuklah pesantren kilat pada hari-hari tertentu (manfaatkan momentum bulan suci ramadhan selama satu bulan penuh, dan pusatkan kegiatan ini di Masjid Baiturrahman. ajak semua pelajar baik tingkat SD, SMP, maupun SMA. isi hari libur mereka dengan kegiatan yang bermanfaat. 4. Semua kegiatan ini bisa terlaksana, tergantung siapa yang memulai dan memiliki niat yang tulus. IPPMASSI sebagi forum yang dibanggakan basudara sissodido baik di kampung maupun yang cari sesuap nasi di perantauan, lewat bidang pendidikan & kerohanian, kita semua sangat mengharap ada sedikit keberanian untuk melangkah dalam rangka memajukan generasi yang ada di amanno. Mungkin ini sedikit tanggapan dari beta, permasalahanyang kedua nanti beta sambung lagi.. salam par basudara samua diamanno. wassalam... | |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: Re: SUNYI Mon Oct 04, 2010 11:17 pm | |
| Permasalahan yang kedua adalah: Siapa yang pantas menjadi Imamah/pemimpin (imam) dalah sholat rowatib/wajib di Masjid Baiturrahman yang megah itu..........???????? Pertanyaan ini mengingatkan saya pada peristiwa akbar ketika Nabi Allah Muhammad Rasulullah Saw wafat. Munculnya pertanyaan di kalangan sahabat Rasulullah, siapa yang pantas menggantikan posisi Rasul pasca belia wafat?. Pada peristiwa ini, muncul dua kubu. Kubu yang pertama menginginkan Abubakar Assiddiq Sahabat Rasul yang terdekat untuk menggantikan posisi Rasulullah (sebagai khalifah) dalam menjalankan roda pemerintahan islam. Kubu ini didominasi oleh kalangan senioritas yang cenderung dekat dengan Rasulullah. Kubu yang kedua didominasi kelompok muda yang cenderung mengedepankan sifat primordial dan menginginkan Ali Bin Abi Thalib mengganti posisi Rasul sebagai Khalifah dalam meneruskan roda pemerintahan Islam. Kubu Ali memeiliki alasan yang rasional sehingga beranggapan bahwa Alilah pantas menjadi pemimpin islam karena beliau berasal dari keluarga Rasul yang terdekat. Dari peristiwa ini melahirkan dua kelompok dalam islam pasca meninggalnya Rasul yang sampai detik ini kita kenal dalam sejarah islam yaitu kelompok khawarij & kelompok Syiah pengikut Ali. Pertanyaan yang muncul adalah apa yang bisa kita ambil sebagai i'tibar pada peristiwa ini. Ada dua hal: Pertama musyawarah sebagai jalan alternatif dalam menyelesaikan masalah. Kedua, melepaskan system primordialisme (mengagungkan kebesaran kelompok, keluarga, marga, klan dll) kemudian mengedepankan rasionalitas. Kalau kita meruntun peristiwa demi peristiwa yang terjadi di amanno, maka tidak jauh beda ketika kita semua dengan jujur mengakui bahwa pasca meninggalnya tokoh-tokoh/pemimpin agama yang selama ini menjadi panutan kita. ternyata menimbulkan keresahan yang cukup besar. " Siapa yang pantas menjadi Imam/pemimpin sholat di Masjid Baiturrahman yang tercinta ini??????. Dari realita yang ada, sebenarnya basudarao yang ada di amanno sekarang cara berpikirnya sedikit lebih maju. Kenapa..??? kenyataan menunjukan bahwa pemimpin/imam masjid sekarang berasal dari multi marga, dan tidak didominasi oleh sekelompok marga. Ini menunjukan bahwa primordialisme tidak berperan lagi untuk ukuran masyarakat siri sori islam. Andaikan ada sedikit gejolak, itu cuma intrik-intrik kecil yang tidak perlu dibesarkan. Dulu sering kita dengar bahwa yang pantas menjadi imam/pemimpin dalam masjid adalah keluarga yang bermarga KAPLALE. KENAPA...???? konon kelurga kaplale adalah keluarga yang sejak dulu berperan sebagai imam/pemimpin agama. (SIDE MARGA KAPLALE YANG SI KAA AMANNO NI OSONNO). lihat paparan sejarah bang upang pattis . Persoalan yang timbul adalah bagaimana kalau marga yang bersangkutan tidak memiliki regenerasi yang dibanggakan, terutama dalam menjaga dan mengembangkan nilai-nilai ajaran agama....??. Pantaskah kita mengharap sesuatu yang muskil...???. Tentunya iko lolo'oko pasti ijawab TAU MUNGKIN...kenapa?????????? karena amanno ibutuh tokoh agama yang mumpuni, seorang imam yang memiliki ilmu agama yang luas, yang amanah, yang bisa menjadi corong untuk masyarakat sissodi, dan membawa pencerahan untuk amanno. JADI??????????? bukan primordial (marga/turunan) yang menjadi tawaran alternatif, tapi seberapa besar imam yang di tunjuk itu dapat di percaya oleh basudarao amanno lolo'osi. terserah siapa orangnya dan dari marga mana asalnya, yang penting kehadiran dia membawa kemaslahatan untuk AMANNO. Banyak iko ku mutua yang sekarang ini siuna imam se masitte sudah cukup di anggap layak untuk dipilih menjadi imama. tergantung kebesaran jiwa, keberanian, dan kearifan kita untuk memilih salah satu di antara mereka untuk menjadi Imam Besar Masjid Baiturrahman. Kalau peristiwa pemilihan imam masjid baiturrahman secara terbuka dan demokratis (tanfa menimbulkan mudhorat), maka besar kemungkinan kedepannya nanti hau uasumsi bahwa kandidat pemilihan raja tidak lagi mengacu kepada system primordialisme.Tapi demokrasi yang terbuka, rasional, yang menuntut masyarakat yang berpikir secara terbuka dan tidak mempermasalahkan siapa dia, dari mana asal marganya. (" Kuntum khaira ummatin ukhrijat linnas ta'muru na bil ma'ruf wa tan hau na anil mungkar wa tu'minu billah"). kamu semua adalah umat yang baik yang dipilih oleh allah dari umat yang lain dalamrangka menegakan amar ma'rup dan mencegah yang mungkar dan bertaqwalah kepada Allah. Jika paparan saya ini kurang berkenaan, mohon di koreksi. wassalam..... | |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Tue Oct 05, 2010 2:10 pm | |
| Hahahaha....hahaha..haha..ha.. Buah pemikiran Bung Taha Kaplale sangat menarik untuk didiskusikan, utamanya soal dua hal yaitu pergeseran nilai, hingga poin pemilihan imam dan raja... Sebenarnya saya mau menanggapi saat ini. Tetapi, saya masih memberi kesempatan kembali kepada Bung Taha untuk mengingat-ingat apa kelebihan Sissodi dibandingkan desa lainnya. Kelebihannya itu mengalahkan berbagai hal hingga modernisasi... Maaf bung Taha sampai disini dulu, sebab di tengah-tengah kesibukan rutin, ada dua pekerjaan yang harus saya selesaikan dalam waktu dekat ini, yaitu penulisan buku 'Nasional Demokrat" atas kepercayaan Walikota Makassar, Ir.H.Ilham Arief Sirajuddin,MM dan Ketua Bappeda Kota Makassar, Dr.Idris Patarai,MSi. Buku lainnya adalah tentang "Koperasi" atas kepercayaan yang diberkan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar. | |
| | | Julia Marisca Gibran Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 5 Age : 38 Lokasi (KOTA-PROV) : DKI Jakarta Registration date : 23.09.10
| Subyek: Re: SUNYI Fri Oct 08, 2010 8:21 am | |
| Emang . . . bener2 sunyi nich forum ..
Hallo bung2 dari ambon ... terus berdiskusi dong.
Sejujurnya, saya tertarik membaca tulisan2 kalian.
Saya tunggu diskusi2 lainnya yang lebih menarik.
thanks,
| |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Fri Oct 08, 2010 2:02 pm | |
| Julia Marisca Gibran..Mat jumpa...
Siapa gerangan Anda sebenarnya nich..!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! | |
| | | Julia Marisca Gibran Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 5 Age : 38 Lokasi (KOTA-PROV) : DKI Jakarta Registration date : 23.09.10
| Subyek: Re: SUNYI Mon Oct 11, 2010 8:26 am | |
| Jangan galak2 oom
Kalo mo kenal ttg saya, baca aja data perkenalan saya sebelumnya atau nanya aja sama bung evol. saya kan sudah minta ijin sama bung evol tuk gabung di sini. semoga menjadi jelas.
thks
| |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: HATUMETE Tue Oct 12, 2010 10:48 pm | |
| Apa kelebihan KAMPUNG SISSODI Jika dibandingkan dengan Desa lain..... ??????????. " Kelebihannya mengalahkan berbagai hal hingga MODERNISASI"..... Mengacu kepada dua pertanyaan di atas, maka secara jujur dan terbuka kita akan menemukan dua jawaban. Pertama sebagian di antara kita generas sissodido akan ber UCAP: Amanno sekarang dan dulu sama saja, tidak ada perkembangan yang signipikan. Dulu sejak kita kecil sampai sekarang, kampung kita segitu-gitu aja. Tidak ada perkembangan yang nyata. Tapi ingat, di antara kita ada sekelompok generasi yang melihat dengan nurani dan berkata: Desa kita sekrang MANTAAAP. Sekarang Kampung makin maju jika dibandingkan dengan desa tetangga lain. Ungkapan ini kesannya terlalu berlebihan tanpa disadari apa arti dibalik kemajuan yang dimaksud. Lalu apa kelebihan kampung yang menjadi kebanggaan kita..??? Jawabannya PENDIDIKAN. Pendidikanlah yang memberi kontribusi terhadap kemajuan kampung kita. Mungkin bung Ding lupa, di tahun 70 an, kampung kita, hanya orang-orang tertentu yang mengenyam pendidikan tinggi, terutama bagi mereka yang berasal dari keluarga berada, dan itupun bisa dihitung dengan jari. Tapi sekarang.....Kampung sissodi banyak melahirkan generasi yang patut di banggakan. Sarjana cukup banyak, tenaga pengajar tersebar dimana-mana, Militer, Kepolisian apalagi, Semua ini adalah asset yang kita miliki dan patut kita banggakan. Pertanyaaan yang muncul adalah: apa kontribusi yang mereka berikan terhadap amanno....???. Jawabannya adalah dari kontribusi pendidikan inilah melahirkan sebuah Universitas yang cukup kita banggakan yaitu Said Perintah. Konon Universitas inilah yang lahir dari generasi sissodi. Bidang Ekonomi. Salah satu kemajuan yang patut kita banggakan adalah partisipasinya desa kita dalam memajukan kuliner khas amanno lewat peransertanya dalam mengikuti seminar dan pameran se tingkat nasional. Disamping itu, ada keinginan generasi amanno untuk memajukan ekonomi desa lewat dua hal. 1. Pembangunan pasar tradisional. Tujuannya adalah menghimpun kembali pendapatan hasil petani desa kemudian di jual di pasar desa yang sudah terbentuk. 2. Pembangunan pasar ikan. Hal ini memiliki tujuan yang sama, yaitu menghimpun pendapatan nelayan desa kemudian di jual di pasar yang telah terbentuk. Pembangunan pasar desa ini dalamrangka mengangkat kembali ekonomi kerakyatan (ekonomi desa) dan memberdayakan basudarao yang ada di amanno. Inilah pencapaian yang sedang dirintis basudarao kita di kampung. Kita patut bangga, karena tidak semua desa yang ada disana memiliki keinginan untuk memajukan kampungnya lewat program2 yang progresip ini. Saya teringat dengan statement John Naisbitt & Patricia aburdene dalam bukunya Megatrends 2000. yang mengatakan Bahwa Modernisasi adalah pencapaian yang diawali dari cara berfikir sederhana, dari sekelompok orang yang terkecil, yang mempunya harapa untuk MAJU. | |
| | | Ridwan Midhihollow Ranking 5 (1 Bintang)
Jumlah posting : 59 Age : 36 Lokasi (KOTA-PROV) : Poka - Ambon Registration date : 31.07.08
| Subyek: Re: SUNYI Wed Oct 13, 2010 8:44 am | |
| Assalamualaikum
Tabea . . . .
Jumpa lagi deng basudarao, terutama deng momo Din yang masih berperan antagonis, juga deng basudarao yang baru gabung di taidanno ini seperti babang Taha alias Hatumete di Solo.
Kalo dibilang punya kelebihan apa Amanno dibanding deng negeri lain, mungkin seng talalu banyak yang bisa katong banggakan. Tapi dari yang sadiki itu, beta kira siapapun juga akan memberika nilai plus par Amanno, sepanjang penilaiannya dengan tolok ukur yang standar (tanpa objektifitas).
Apa yang sudah diulas oleh babang Taha, beta kira suatu ulasan yang cukup objektif dan memiliki nilai optimis serta dorongan moril par katorang samua sebagai anak negeri. Apa yang disampaikan itu tidak berlebihan, dan memiliki data empiris.
Beta bisa tebak, momo Din seperti kesambar petir di siang bolong bukan karena apa-apa, tapi karena babang Taha sudah menyentuh mengenai RAJA yang hingga saat ini masih dianggap sebagai domain kaum PATTISAHUSIWA. Kalo momo Din cerdas, jang emosi dolo, tapi tolong balas dengan argument yang reasonable dan punya ikatan dan rujukan hukum.
Bagitu dolo salam jumpa dari beta
Tabea . . . .
wassalam
| |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Fri Oct 22, 2010 2:18 pm | |
| Terima kasih kepada Bung Taha Kaplale dengan Bung Ridwan atas sentilan bung berdua.....
Ternyata sentilan Bung Taha terhadap pertanyaan beta salah sasaran, karena pertanyaan beta atas pernyataan Bung sendiri yang menyentil soal raja dan imam di Sissodi. Tetapi tidak apalah karena sudah disentil sedikit oleh Bung Ridwan. Tetapi ternyata sentilannya masih menyisahkan satu persoalan yaitu imam masjid.
Tetapi, sentilan Bung Ridwan soal raja dari Pattisahusiwa saya membacanya hanya terkekeh-kekeh dan agak tersipu bukan sedikit tapi sangat banyak....karena ternyata dia tidak cerdas membaca tanda-tanda zaman dengan berbagai aturan yang ada........
Beta masih memberi kesempatan kembali kepada Bung Taha soal Imam dan Raja karena Bung telah menyentil sedikit.
Dan kepada Bung Ridwan perbanyak lagi soal Raja dan Imam...supaya membuka cakrawala berfikir beta.....
Maaf bung Taha dan Bung Ridwan sampai di sini dulu..sambil menunggu sentilan bung berdua..oke slam buat keluarga .. | |
| | | Baid Sany Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 4 Age : 44 Lokasi (KOTA-PROV) : Biak papua Registration date : 10.04.09
| Subyek: Re: SUNYI Thu Oct 28, 2010 9:44 am | |
| Assalamualaikum......
salam manis par basudara samua.....beta hanya mau lewat sadiki sa.
Kita jangan sampai terlalu berbangga dengan kelebihan2 yang kita miliki sehingga kita terbuai dan terlena, agar generasi2 kedepan akan berjalan maju dan buakan berjalan ditempat. Untuk Masalah Imam dan Raja,... katong harus kaji sejarah dan adat bae2 dolo ka apa.
Wassalam | |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: hatumete Thu Nov 04, 2010 2:01 am | |
| Terimah kasih kepada bung ding yang masih penasaran soal "IMAM & RAJA. sehingga memberi kesempatan kesekian kali kpd beta untuk memaparkan status Imam & Raja. Jika bung Ding lebih arif dan cerdas, semestinta bung Ding tidak perlu lagi menanyakan yang lebih detail lagi, sebab dari hasil ulasan saya, siapapun orangnya pasti memahami apa yang saya maksud. Tapi tidak apalah saya akan menjelaskan lebih rinci lagi biar Bung Ding lebih Faham. Yang jelas wacana ini bukan dalam rangka mencari siapa menang or kalah, apalagi menjurus kepada pendiskreditan/pencitraan yang negatif terhadap pribadi atau kelompok. Mungkin ini dulu yang kita sepakati. Intinya adalah bagaimana mencari solusi yang rasional dan penuh kearifan tanpa mengedepankan sifat emosional. Untuk memulai diskusi ini, saya harus mengawali dengan sebuah pertanyaan " Mungkinkan kepemimpinan Imam & Raja Siri Sori Islam bergeser dari Status quo ke Non Status Quo "?????. Dari pertanyaan diatas, kita sudah bisa menebak akan muncul dua jawaban dengan muatan argumentasi yang berbeda. Bagi yang mempertahankan status QUO, akan menjawab bahwa selama amanno masih memegang tradisi adat, maka kepemimpinan Imam/Raja tidak bisa di utak atik alias berpindah tangan ke marga lain. Ini harga mati. Kenapa...???????? karena Ama Sissodi adalah ama Sejarah. Seakan- akan keberadaan sejarah menjadi momok yang menakutkan untuk dirubah. Kelompok pertama ini saya klasifikasikan sebagai kelompok TRADISIONAL, Yaitu mereka yang masih menghambakan diri terhadap tradisi/adat istiadat yang berlaku di amanno. Mereka masih tabu dan alergi mewacanakan suksesi kepemimpinan, dan terkadang memeiliki sifat foby (ketakutan yang berlebihan) jika kepemimpinan itu terlepas dari genggaman kelompoknya. Mereke ini terwakili oleh 1. Sesepuh/kelompok tua, 2. Golongan/kelomok yang memiliki sifat primoldial yang tinggi (kebanggaan yang berlebihan terhadap marganya) 3. Generasi yang alergi terhadap konsep perubahan/suksesi 4. Golongan yang masih menghambakan diri dan tetap mempertahankan adat/tradisi kampung Inilah wajah kelompok Tradisional yang selalu puas dengan kepemimpinan yang ada (Status QuO), tanpa mempertanyakan apa yang telah dilakukan untuk Amanno???, Perubahan-perubahan apa yang mendasari kebijakannya sehingga amanno bisa maju.????. Kelompok ini selalu puas dan menerima apa adanya. Seakan-akan dalam hati mereka yang penting warga masyarakat si tarima sesuai dengan adat/Tradisi kampung. Dan yang paling menyedihkan peristiwa ini terjadi berulang dari satu generasi ke generasi. Inilah realita kampung yang kita hadapi sekarang. Terlepas dari kelompok Tradisional, ada sekelompok orang yang masih memiliki komitmen untuk memajukan amanno dengan berbagai cara yang mereka lakukan walaupun memeliki keterbatasan ruang geraknya. Kelompok ini dengan sedikit keberanian mencoba menyuarakan suksesi kepemimpinan tanpa menyimpang dari koridor adat/tradisi. Mereka mencoba memadukan dua kekuatan yaitu modernisasi sebagi sebuah keharusan dan tradisional sebagai filter dari modernisasi itu sendiri. Sayangnya kelompok ini, lagi-lagi mendapat hambatan dan memiliki ruang gerak yang sempit. Kelompok ini sebagian terwakili oleh: 1. Para mahasiswa/pelajar yang peduli terhadap kampung dan mempunyai komitmen untuk memajukan kampung. Sayangnya mereka ini terhalang oleh aturan/adat yang berlaku di amanno sehingga kreatifitas mereka terpasung. 2. Kelompok yang menghendaki SUKSESI sebagai sebuah keharusan. Mereka adalah orang-orang yang tidak puas dengan kemajuan amanno dikarenakan kepemimpinan yang stagnan. Cuma sayang kelompok ini masih tertutup dan terkesan malu-malu kucing untuk menyuarakan kehendak nurani mereka. 3. Kelompok yang mengedepankan rasional dan penuh kearifan serta melepaskan diri dari ikatan primordial. Kelompok ini bercermin dari kepemimpinan masa lalu yang tidak berkesudahan. Mereka menghendaki ada perubahan kepemimpinan di amanno. Siapapun orangnya, darimana asal keturunannya, apa marganya, mereka tidak mempermasalahan komposisi hirarki. yang penting bagi mereka adalah sosok pemimpin yang mempunyai komitmen untuk memajukan amanno, diterima semua warga serta memiliki sifat/KEARIFAN LOKAL . Kesimpulan dari paparan ini adalah, kita tidak perlu mempertahankan konsep STATUS QUO, sudah saatnya melepaskan diri dari ikatan tradisional. Perlu sedikit keberanian untuk menyuarakan SUKSESI. Kenapa...???? karena realita telah menunjukan bahwa basudarao siri sori yang menetapi di amanno maupu di rantau menghendaki sebuah perubahan. Sekali lagi siapapun orangnya, selama dia memiliki darah turunan Siri sosi Islam dan dikehendaki oleh semua Warga Sissodi, jagan di pasung kreativitasnya. Kenapa..??? karena dia mempunyai hak untuk berkompetisi. Semoga dengan ulasan ini, ada sedikit kearifan dari bung ding untuk memahaminya. Dan jika kurang puas, saya kasih kesempatan untuk bung ding menanggapinya, biar ada keseimbangan dalam pemaparan masalah. Saya yakin, bung Ding dengan setumpuk pengetahuan yang menyangkut KEBEBASAN BERDEMOKRASI, bung lebih luwas melihat permasalahan ini terutama aspek Primordialisme Imam & R aja Versus Keterbukaan. Apalagi kaitannya dengan tanda-tanda zaman yang bung Ding tanyakan ke Bung Ridwan???? (saya makin tidak mengerti). Semua basudara menunggu ulasan dari " BUNG DING PATTISAHUSIWA " Thanks. Wassalam. | |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Thu Nov 04, 2010 2:54 pm | |
| Tanggapan Bung Taha beta sudah baca dan mengerti isi, serta maksud yang tersirat didalamnya. Beta masih menunggu tanggapan balik dari Bung Ridwan dulu, supaya lebih bagus. Karena itu beta sarankan kepada Bung Ridwan agar jangan terlalu lama menanggapi pernyataan dua mingguan lalu...Ok..... | |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Mon Nov 08, 2010 2:07 pm | |
| MANA NICH BUNG RIDWAN ATAS TANGGAPANNYA, SEBAB MUNGKIN BUNG TAHA KAPLALE SUDAH PENASARAN MEMBACA TANGGAPAN DARI BETA....CEPAT DONG JANGAN TERLALU LAMA, ATAU KALU BUNG RIDWAN MAU BUANG HANDUK BILANG YA...HAHAHAHAAA...HAHAHAA...HAHA.. | |
| | | Ridwan Midhihollow Ranking 5 (1 Bintang)
Jumlah posting : 59 Age : 36 Lokasi (KOTA-PROV) : Poka - Ambon Registration date : 31.07.08
| Subyek: Re: SUNYI Mon Nov 08, 2010 11:35 pm | |
| Apa yg disampaikan oleh saudara Taha di atas sudah sangat jelas, kecuali momo din seng paham bhs Indonesia.
Bt cuma mau tegaskan saja bahwa hanya isi Al Qur'an yg sesuai utk semua jaman. Lain dari itu seng ada lagi yg memiliki fleksibilitas spt itu. Apalagi cuma masalah Imam & Raja di Amanno.
Itu artinya, konsep penentuan imam dan terutama raja di Amanno bisa saja sdh tdk sesuai dg kondisi saat ini.
Intinya, jika kaderisasi Imam & Raja secara tradisional di Amanno seng berjln dgn baek, apakah katong harus paksakan tradisi itu tetap berjln? Padahal di sisi lain, tersedia banyak figur terbaik dari marga2 lain yg siap mengambil peran itu bila diijinkan.
Beta jadi curiga, apakah ini sebuah konspirasi yg tidak terlepas dari tangan2 jahil kolonial Belanda? Wallahu'alam. Hanya tete Din deng Tete manis sa yg tahu jua . . . | |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Thu Nov 11, 2010 3:40 pm | |
| Karena tanggapan Bung Ridwan TIDAK BERBOBOT, apakah masih ada yang mau membantunya menambah literatur agar lebih berbobot dikit gitu.... Ataukah Bung Ridwan bisa meminta bantuan dari Bung Muchlis, Bung Manawalo, Bung Muncen, atau Bung Fahmi Salatalohy untuk memperkaya khasanah persoalan yang mengemuka saat ini...?????????????????
| |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: hatumete Fri Nov 12, 2010 1:18 am | |
| " CAIRKANLAH KEBEKUAN INTELEKTUAL ANDA". Eee.. Basudarao, mihoka ma ikong kow. (diskusi ). Daripada EMDENE lebih baik mihoka ma se taidanno. ma mipsara mi sei, siapa tahu pemikiran samua basudara bisa bermanfaat untuk iko generasi penerus.
| |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Fri Nov 12, 2010 11:21 pm | |
| OK, sambil menunggu Bung Ridwan yang saat ini meminta bantuan dari Bung Manawalo, Bung Muchlis, Bung Munchen, Bung Fahmi Salatalohy, atau barang kali Bung Upang, maka sedikit saya memberi tanggapan balik kepada Bung Taha Kaplale. Tetapi, saya mau katakan tanggapan ini tidak tersusun rapi, alias acak-acakan.
Begini Bung Taha... Bung membuka "debat" tentang Raja dan Imam dari marga lain membuat saya tertawa-tawa, dan semakin tertawa-tawa, hingga anak saya yang kelas 1 SD pun ikut tertawa, bahkan terbahak-bahak. Dia pun ikut meng-eja setiap bait naskah anda. Lalu dia katakan, pa Om Taha bilang jangan emosional menjawabnya. Makanya tanggapan saya masih sedikit merem, alias hanya sekadar mengeluarkan sedikit saja. Karena, untuk menjawab pertanyaan Bung Taha Kaplale dan Bung Ridwan tidaklah sulit, sehingga hanya sepenggalnya. "Mungkinkah Kepemimpinan Raja dan Imam di SSI bergeser ke marga lain" yang anda pertanyakan. Maka secara adat jawabannya, tidak!!! Seperti jawaban singkat yang dikemukakan Bung Baid Sany. Mengapa? Ya, karena ada ikatan yang demikian sakral. Ikatan adat di SSI itu bukan asal-asalan, melainkan punya keterikatan langsung dengan dua alam, yakni mikrokosmos dan makrokosmos. Kedua alam ini mempunyai kedekatan dan hubungan langsung dengan Sang Khalik, sehingga pesan-pesan dan sumpah para moyang-moyang kita langsung disampaikan kepada-Nya. Karena itu jika anda minta bicara secara rasional masalah adat, maka saya katakan,bicara adat itu adalah I-RASIONAL. Jika Pattisahusiwa menjadi raja, itu bukan kehendak keluarga besar Pattisahusiwa, bukan pula keinginan pribadi-pribadi pattisahusiwa, melainkan telah melewati mekanisme nilai-nilai yang demikian sakral itu tadi. Kepercayaan kepada Pattisahusiwa menjadi raja adalah amanah dan telah tertanam dan terukir dalam bungkai adat. Karena adat itu tidak akan lekang oleh hujan atau panas, bahkan di jaman moderen sekalipun, adat tetap adat. Adat tidak saja berlaku pada jamannya, melainkan lintas jaman. Saya hanya mau bertanya kepada Bung Taha, apa itu? Siapa RAJA YOKYAKARTA SEKARANG apakah sudah ada pergantian dari turunan di luar keluarga Sultan Hamingkubowono? Apakah seorang Amin Rais yang asli Yokya, yang memiliki pengetahuan, pengalaman, kecerdasan bisa menjadi RAJA DI SANA? Ataukah apakah para akademisi di UGM atau UII? Begitu pula di SOLO, tempat dimana anda kini berada. Apakah keraton-keraton di sana sudah tidak ada? Ataukah bisa dipimpin oleh orang lain? Contoh lain, ketika Pahlevi dari Iran belajar di Amerika yang dikenal sebagai kampiumnya demokrasi. Dengan pengetahuan tentang modernisasi ala Amerika ketika, dia kuliah dan kembali ke negeri tersebut sekaligus menanamkan demokrasi dan berkeinginan merebut kepemimpinan di Iran, tetapi apa kenyataannya, masyarakat Iran dengan tradisional Islam menantang, dan akhirnya Pahlevi meninggalkan tahtanya, hingga dia meninggal. Salah satu contoh kecil lagi, ketika saya menyampaikan ucapan selamat kepada Raja Ouw yang bermarga Pelupessy, tetapi saya katakan bermarga Tutupoli, maka salah seorang warga Ouw memprotes saya melalui FB. Dia bilang " Bung Din, Tutupoli seng bisa jadi raja di Ouw. Yang boleh jadi raja di Ouw itu hanya Pelupessy saja. Karena itu, saya mau tegaskan, tidak ada keraguan dari siapapun bahwa memang AMA SISSODI yang anda maksud adalah ama sejarah, sehingga siapapun yang merasa anak negeri dimanapun dia berada, apakah di SSI, Ambon, Makassar, Jakarta, Solo, Belanda hingga Mekkah wajib hukumnya menjunjung tinggi nilai-nilai historis yang melatarinya. Tetapi, jika bung Taha menyebutkan ada kelompok TRADISIONAL, SESEPUH/KELOMPOK TUA, SOAL PRIOMORDIAL atau generasi yang alergi terhadap konsep perubahan yang menghambakan diri terhadap adat memang benar adanya. Karena lewat tradisi itulah pula, hingga saat ini SSI masih ada. Jika tidak ada yang namanya adat, tentunya pada kerusuhan berdarah, 1999 lalu mungkin saja sudah ada gereja besar berdiri dengan megahnya. Mungkin saja di TEREM itu ada aula besar untuk pertemuan para wali gereja se Maluku. Jika anda mempertanyakan apa yang telah diperbuat pemimpin di SSI, maka saya berani katakan tidak bisa terhitung. Jika kita menggunakan mata dan pikiran sehat maka terlihat secara jelas berbagai pembangunan. Tetapi, kalau ada yang mengatakan tidak ada perubahan apapun di SSI, mungkin saja tidak punya mata hati. Saya tidak perlu sebutkan satu demi satu. Saya mau bertarung dengan anda atau siapapun, bahwa SSI jauh lebih baik dibandingkan desa-desa tetangga. Masjidnya saja bukan level desa. Sekolahnya saja mulai dari TK hingga SMU, apakah itu tiba-tiba ada tanpa campur tangan Raja? Tetapi, mungkin dipikiran anda perubahan seperti apa? Apakah, harus ada pelabuhan besar? Apakah ada jalan layang? Apakah harus ada swalayan besar? Apakah ada perkantoran besar? Apakah harus ada jalan tol? Hotel-hotel berbintang? Atau apa? Saya juga mau katakan, apakah ada PAD di sana. Ataukah mungkin anda tahu bantuan desa berapa ratus juta, berapa miliar yang diruntukan ke SSI? Jika itu ada, maka saya mau katakan itu hanya jumlahnya doang. Kalau ada bunyi Rp1 miliar, tetapi yang sampai di tangan hanya Rp100 ribu saja. Uang itu hanya dipakai untuk pembuatan teh untuk menerima tamu baik dari kecamatan atau kabupaten. Jika anda memiliki pemikiran cerdas, maka anda bisa membaca atau dengar-dengar bahwa untuk membangun itu bukan saja tugas pemerintahan, melainkan masyarakat, termasuk anda, atau saya, dan manusia SISSODI lainnya di manapun dia berada yang cinta akan amanno. Soal kearifan kelompok tertentu yang menginginkan perubahan kepemimpinan, itu bukan saja disuarakan saat ini oleh para mahasiswa/pelajar, kelompok suksesi lainnya, atau kelompok yang mengedepankan rasional dan penuh kearifan seperti yang anda maksud, melainkan sebenarnya telah berlangsung lebih 20 tahun silam. Motor penggeraknya diduga seorang dosen Unpatti Ambon, yang berkeinginan menjadi raja. Saat itu, kelompok yang anda bangga-banggakan itu berbuat berbagai manuver, bahkan menyulut dan mempropaganda masyarakat melakukan peperangan dengan desa tetangga. Membuat isu-isu yang tidak masuk akal sehat. Apakah ini yang anda maksud dengan kearifan lokal itu? Apakah ini yang anda inginkan dari perubahan itu? Anda perlu ingat, bahwa baru saja kepeimpinan Pattisahusiwa diobok-obok, maka sejak itu pula, alam mikro dan makrokosmos melaporkan langsung kepada Sang Khalik. Dengan demikian, kita lihat sendiri satu demi kekayaan alam baik di lautan maupun di hutan ditarik. Bukan hanya itu, berbagai musibah pun menimpa SSI. Saya juga mau memberi ingatan kepada anda bahwa, dulu di pesisir Obyek, di Salaiku, hingga di Manuhua itu IYA MAATOLO silih berganti datang bergerombol. Tidak habis-habisnya. Di hutan begitu banyak hasilnya. Tetapi kini satu-demi satu menghilang. Karena apa, salah satunya ketidak patuhan masyarakat kepada pemimpinnya. Tetapi, jika anda dan kelompok anda, termasuk mahasiswa/pelajar, para keluarga SSI di rantau yang berkeingian merombak adat maka silakan saja. yang jelas adat itu bukan saja raja atau imam, melainkan marga-marga lainnya yang memiliki tugas masing. Misalnya TUAN TANAH (SALATALOHY), SAIMIMA, SOPAMENA, PIKAL, PELUPESSY, DAN MARGA-MARGA LAINNYA DENGAN TUGASNYA MASING-MASING. Beranikah ada yang mengganti peran SALATAOLHY SEBAGAI TUAN TANAH? Di bait terakhir pernyataan anda yang menyebutkan tidak mengerti tanggapan saya kepada Bung Ridwan karena dia tidak cerdas membaca tanda-tanda jaman. Artinya, marga lain, ataukah para mahasiswa, pelajar, atau Bung Taha dan Bung Ridwan, serta bung-bung lainnya soal raja sudah ada ataurannya, yaitu PERATURAN DAERAH (PERDA), yaitu PERDA NOMOR No 1 Tahun 2006 Tentang Negeri dan Matarumah Parentah. Perda itu mengatur sistim pemilihan atau pengangkatan kepala pemerintah negeri adat di negeri-negeri adat di Maluku Tengah. Perda-perda itu adalah 01/2006 Tentang Negeri, Perda 02/2006 , Perda Nomor 03/2006 Tentang Tata Cara Pencalonan, Pemilihan dan Pelantikan Pemerintah Negeri, serta Perda 04/2006 Tentang Pedoman Penataan Saniri Negeri/Badan Permusyawaratan Negeri. Tetapi, bagi saya, sekalipun tidak ada PERDA itu, di SSI tidak bisa semau gue, seperti diwacanakan oleh Bung Taha Kaplale dan Bung Ridwan. Begitu pula, saya terus menjunjung tinggi IMAM dari marga Kaplale. Kalu Bung Ridwan pada tanggapan terakhirnya mengatakan banyak figur. Saya mau katakan, ketika ada marga lain yang menyebut-nyebut menjadi imam besar, maka sejak itu pula di dalam masjid Baiturrahman bau kotoran binatang demikian menyengat. Itu juga berkaitan dengan sebagian basudara kita yang beralih keyakinan, masuknya minuman keras ke kampung, ada juga figur-2 seperti yang dimaksud Bung Ridwan sebagai calon-calon imam merusak rumah tangga orang lain. Begitu pula rusaknya tegel masjid beberapa waktu lalu. Saya katakan, semua kejadian itu bukan terjadi begitu saja, melainkan adalah peringatan. Tetapi, pada diskusi beberapa waktu lalu soal rusaknya tegel katanya masalah teknis, saya bertolak belakang dengan pemikiran mereka itu. Melainkan sekai lagi itu adalah peringatan. Lagi-lagi saya katakan, bahwa Bung Ridwan itu tidak cerdas. Karena dia katakan kecurigaan dia atas konspirasi yang tak terlepas dari tangan2 jahil kolonial Belanda. Untuk anda tahu adat itu lebih dulu dari kedatangan Balanda di Maluku. Untuk kasus ini saya sarankan anda kembali belajar di SD dulu. Dan sekalipun Bung Ridwan mengatakan hanya Al-Qur'an yang sesuai untuk semua jaman, anak-anak yang tidak sekolahpun mengatakan itu. Tetapi, apakah semuanya ada di Al-Qur'an? Tentunya tidak!!!! | |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Thu Jan 20, 2011 9:11 pm | |
| BUNG RIDWAN MIDHIHOLLOW SUDAH BUANG HANDUK YA.........?????? | |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: Re: SUNYI Wed Jan 26, 2011 11:46 pm | |
|
SUNYI......SENYAP....AND PENGAP.......(MUNGKINKAN ADA KELANJUTAN DIALOG DARI WACANA DIATAS..???? ATAUKAH WACANA INI TERKESAN TABU UNTUK DI DISKUSIKAN....????)
| |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Thu Jan 27, 2011 3:52 pm | |
| BETUL BUNG HATUMETE....SEBENARNYA TIDAK ADA YANG TABU UNTUK DIDISKUSIKAN DI SINI. TIDAK LAIN UNTUK MEMBUKA PEMIKIRAN, SEKALIGUS SALING MENGINGATKAN APA-APA YANG BELUM DIPAHAMI, SEHINGGA ADA PENCERAHAN DI ANTARA SESAMA ANAK NEGERI SSI. BAGI BETA, JIKA MASIH ADA HAL YANG PERLU DIPERBINCANGKAN SOAL RAJA ATAU IMAM, ATAUPUN HAL LAIN TIDAK ADA MASALAH... | |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Sun Apr 10, 2011 9:26 pm | |
| Kangen sama Bung Hatumete dan Ridwan Midihollo.... | |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: Re: SUNYI Mon Apr 11, 2011 11:59 pm | |
| KENAPA FORUM YANG DIBANGGAKAN BASUDARA SISSODI INI TERKESAN SUNYII. KENAPA IDE/PEMIKIRAN SEGAR YANG DITUNGGU TAK KUNJUNG DATANG?????? ATAUKAH MEMANG SUDAH KEHABISAN MATERI?????????
MOHON INFO DARI TEMAN-TEMAN IPPMASSI KAITANNYA DENGAN AKTIVITAS PEMILIHAN/PELANTIKAN RAJA SIRI SORI ISLAM. (KALAU ADA DOKUMENNYA , MARI BERBAGI BERSAMA>MUNGKIN SEBAGAI PENGOBAT RINDU (YANG DI RANTAU) TERHADAP KAMPUNG DAN BASUDARAO DI SIRI SORI ISLAM. | |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Tue Apr 12, 2011 2:06 pm | |
| Forum ini sunyi, mungkin karena pengurus IPPMASSI Ambon sebagai lembaga yang mengelola WEB ini sudah tidak berkualitas. IPPMASSI Ambon tidak punya lagi ide-ide segar untuk dituangkan di sini. Mereka hanya berdiam diri dengan kediriannya sendiri. IPPMASSI Ambon saat ini hanya memikul nama besar, tetapi tidak memiliki apa-apa...Beta masih mengangkat jempol kepada pengurus IPPMASSI pimpinan sudara Chen Toisutta...IPPMASSI Ambon saat ini seakan mati suri...Bayangkan saja, bagan kepengurusan IPPMASSI lalu masih berdiri tegak di forum ini, sedangkan pengurus baru malah tidak ada..ha.ha.ha..Makanya, menjelang Mubes dulu melalui FB IPPMASSI beta katakan jika IPPMASSI dipimpin mahasiswa maka tidak berkembang.. | |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: Re: SUNYI Fri Apr 15, 2011 6:07 am | |
| PENANTIAN YANG PANJANG.........!
Mungkin teman-teman ippmassi lagi mencari kira-kira materi apa yang paling berbobot untuk didiskusikan. Kita semua yakin mereka dengan setumpuk pengetahuan dan ide-ide segar pasti meluncur ibarat air, mengalir tanpa hentinya. ayooo anda pasti bisa......
| |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Fri Apr 15, 2011 10:28 am | |
| Bung Hatumete..jangankan ide-ide segar dari IPPMASSI....Untuk menggantikan struktur kepengurusan yang baru saja mereka tidak mampu...Jadi beta kira untuk sementara bete menilai jangan terlalu banyak berharap dari kepengurusan IPPMASSI saat ini... | |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: Re: SUNYI Fri Apr 15, 2011 11:02 pm | |
| MEMANG TERKESAN LAMBAT......!!! Tapi mari katong kasih kesempatan buat mereka, yang penting forum ini jang talalu lama kosong melompom. MUNGKIN Bung Evol dan pengurus lama bisa tampil dengan wacana-wacana baru, apapun yang ada dalam pikiran kalian, problema kampung, keberadaan IPPMASSI itu sendiri, kondisi sosiol politik, situasi maluku secara global, maupun fenomena-fenomena yang muncul disekitar amanno or huaponno secara global. Katong yakin, kamong pasti punya ide-ide yang brilian. Ataukah bung-bung yang lain yang dulu cukup aktif dan berani melontarkan ide-ide segar. DIMANAKAH KEBERADAAN ANDA SEKARANG.......! BUNG DING UDAH KANGEN SAMA ANDA SEMUA........
| |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Sat Apr 16, 2011 8:19 pm | |
| Bung hatumete..sebenarnya saat ini yang paling aktual didiskusikan adalah siapa putera terbaik amanno yang diharapkan mencalonkan diri sebagai bupati Maluku Tengah tahun depan... | |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: Re: SUNYI Mon Apr 18, 2011 11:22 pm | |
| ADAKAH CALON BUPATI MALTENG YG BERDARAH SISSODI????????
Naah ini topik yang aktual, YANG DITANYAKAN BUNG Din, kita berharap diantara para cendekiawan muda yang berada di garda depan IPPMASSI dapat meramu topik ini, sehingga menjadi topik yang menarik untuk di diskusikan. Kita yakin setumpuk generasi muda khususnya para kader didikan kampung yang memiliki dedikasi dan integritas serta mobilitas politik yang tinggi, mereka adalah generasi yang kita banggakan, Mungkinkah satu di antara mereka tampil membawa nama kampung sebagai calon Bupati....?????? . siapa saja generasi pilihan kebanggaan kampung sissodi.....???? Teman-teman IPPMASSI, mungkin anda lebih faham dengan sosok yang kita cari, anda dapat meramu intelektual anda lewat topik ini. Kita sangat butuh informasi khususnya sosok yang masih misteri, sbg calon BUPATI MALUKU yang menjadi incaran semua orang. Bung DIN PATTIS udh penasaran dgn sosok kebanggaan kampung tsb.
| |
| | | Ridwan Midhihollow Ranking 5 (1 Bintang)
Jumlah posting : 59 Age : 36 Lokasi (KOTA-PROV) : Poka - Ambon Registration date : 31.07.08
| Subyek: Re: SUNYI Tue Apr 19, 2011 1:48 pm | |
| Ass. Wr. Wb.
Basudarao yg beta hormati, wabilkhusus abang Hatumete dan om Ding, salamat bakudapa lai, karena sudah cukup lama katong seng bersua di forum ini. Moga-moga kebahagiaan dan kesejahteraan selalu menghinggapi basudarao samua bersama keluarga tersayang. Amin ya Rabbal alamin.
Topik yang diangkat oleh om Ding memang saat ini merupakan topik yang lagi hangat di Maluku Tengah, khususnya di Masohi. Info yang beta peroleh, ada dua calon Bupati Malteng yang merupakan putera Sissodi. Beta seng usah sebutkan dong dua pung nama, yang jelas, dong dua masih relative mudah (generasi mudah) dan punya prospek ke depan.
Ini merupakan hal yang bae par katong, tapi bisa berpotensi sebaliknya. Belajar dari pengalaman masa lalu, beta hanya berdoa dan berharap, supaya katong pung basudarao di Maluku Tengah bisa dewasa menyikapi hal seperti ini. Karena, untuk memulai suatu terobosan, sebaiknya tidak diawali dengan hal-hal yang bersifat dualisme (dua calon). Idealnya hanya ada satu calon saja yang mewakili Sissodido, yaitu calon dengan basis konstituen yang kuat dan memiliki basis partai.
Semoga jaya selalu.
Wass.
| |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: Re: SUNYI Sun Apr 24, 2011 11:31 pm | |
| DUA CANDIDAT YANG DIBANGGAKAN AMANNO................!!!!! Siapakah mereka sebenarnya??????? Pertanyaan ini like or dis like memang harus di jawab. KENAPA???????? karena:
1. Kita semua yang merasa berdarah SISSODI harus mengetahui Dua Candidat itu sendiri 2. Agar teman-teman lebih mudah menganalisa keberadaan mereka> Terutama dari sisi kwalitas individu, (SDM), kinerja, integritas pribadi (self integrity), hubungan sosial kemasyarakatannya, commitment serta memiliki basis massa yang mendukungnya (constituent) 3. Karena ini bukanlah sesuatu yang privasi (rahasi)
jadi, bisakah bung ridwan menjelaskan secara real nama dari dua candidat yang dimaksud.....?????? BUNG DING dan TEMAN-TEMAN yang lain Sudah penasaran dengan dua candidat ini dan sudah siap dengan setumpuk analisanya.
wassalam......
| |
| | | din pattisahusiwa Ranking 3 (3 Bintang)
Jumlah posting : 181 Age : 59 Lokasi (KOTA-PROV) : makassar Registration date : 09.09.09
| Subyek: Re: SUNYI Sun May 01, 2011 2:17 pm | |
| Terima kasih yang tak terhingga kepada Bung Ridwan Midhihollow dan Bung Hatumete yang nun jauh, tapi dekat di hati. Salam jumpa juga. Seperti yang saya dengarada dua figur Sissodi yang disebut-sebut bakal meramaikan Pesta demokrasi lokal lima tahunan di Maluku Tengah, tahun depan. Yaitu Dr.H.Aijarang Wattiheluw atau yang sering disapa Djar dan H Lutfhi Sanaky,SH. Secara umum saya mau menyebutkan, kedua tokoh Sissodi di atas sama-sama memiliki kekuatan dan basis massa. Dr Djar misalnya mengaku sudah dua tahun bekerja untuk maju di Pemilukada Malteng pasca Abdullah Tuasikal. Hal yang sama disebutkan H Lutfi Sanaky. Tetapi, saya masih meragukan, karena itu hanya sebatas pernyataan. Saya belum melihat gerakan bombastis dari tim mereka memenangkan kompetisi tersebut. Saya juga belum melihat generasi muda Sissodi yang vokal menyuarakan keunggulan keduanya. Saya masih melihat generasi muda kita kebanyakan emosional. Mereka selalu menembak figur-figur kita ke publik, utamanya melalui IPPMASI Ambon atau Bahasa Sissodi (FB). Padahal, akses keduanya perlu dibuka lebar, sebab nanti masyarakat sendiri yang akan menentukan pilihan. Di sisi lain, saya masih meragukan, jika salah dari kedua figur kita itu bisa meraih impian mereka menduduki kursi Bupati.
| |
| | | hatumete Ranking 6 (0 Bintang)
Jumlah posting : 19 Age : 54 Lokasi (KOTA-PROV) : solo jawa tengah Registration date : 17.09.10
| Subyek: Re: SUNYI Wed Aug 31, 2011 10:18 pm | |
| assalamualaikum wr wb. halo bung-bung siri sori, apa kabar nih. kok sepi-sepi aja nih topik ini. mohon infonya dong soal perkembangan candidat bupati malteng.....?????. kira-kira elai yonni. bung din, bung ridwan, dan bung-bung lainnya, mana suaranya nih. ( didiomi ma seike) | |
| | | Sponsored content
| Subyek: Re: SUNYI | |
| |
| | | | SUNYI | |
|
Similar topics | |
|
| Permissions in this forum: | Anda tidak dapat menjawab topik
| |
| |
| |
|