Masa Penuhi Kampanye PDIP
Wattimury : Harap Kantongi 70 Persen Suara.
AMBON - Masa dan simpatisan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dari 5 anak ranting se Kecamatan Sirimau, Kota Ambon memadati kempanye terbuka yang dilangsungkan di Lapangan Benteng, Rabu 25 Maret kemarin.
Dalam lawatan kampanye calon anggota legeslatif (Caleg) yang berlangsung sejak pukul 15.00 Wit ini, dihadiri oleh para Caleg yang berasal dari DPRD Kota Ambon, maupun DPRD Provinsi Maluku dan Celeg yang maju dalam bursa pencalonan anggota DPR-RI Pusat, diantaranya Alexander Litaay, Sterra Pietersz, Samuel Wattimena.
Celag DPRD Provinsi yang turut serta dalam kempanye ini, masing-masing Lucky Wattimury, Rury Moenandar, TH.J.M Sahureka, Nikolas Rahallus, dan Caleg DPRD Kota Ambon, Reinhard Tomahu, Jemy Ricard Matatita, Nona Ailauw Hatapayo, Kohanis Sopleleyse, Rudolof Pattisina, Rita Lekatompessy Viktor Diaz dan Helena Ferdinand.
Lukcy Watimury dalam orasinya menyatakan sebagai partai besar seluruh kader PDIP berharap partai ini bisa meraih kemengan dalam pemilu tahun ini. Kemenangan yang diraih PDIP menjadi modal bagi partai berlambang banten bermoncong putih ini, dalam memperkuat barisan Fraksi PDIP untuk mengawal kebijakan partai yang tertuang dalam sistem penyelengaraan pemerintah dan mengusung Walikota dana Pemilihan Walikota tahun 2011 mendatang." Kami berharap agar warga kota ksusunya di Nusaniwe lebih mendukung PDIP untuk meraih 70 Persen dalam Pemilihan Calon Anggota Legeslatrif di Kota Ambon.
Secara eksternal dalam visi dan misi PDIP telah tertuang dalam kebijakan pemerintah daerah, karena dukungan politik PDIP turut memberi ruang dalam memajukan sistem pembangunan di Maluku secara umum. " Untuk itu, kami mengingatkan kepada Pemerintah Provinsi Maluku untuk mengamankan kebijakan partai secara eksternal PDIP," tandas Lukcy.
Rury Moenandar dalam kempanye menyatakan, konsistensi kontrak politik antara PDIP degang rakyat menjadi pertimbangan utama guna diperjuangkan. Jika kader PDIP yang tidak mampun untuk mengamankan kebijakan partai maka kader tersebut harus mundur. PDIP selalu stia dan aktif berjuang untuk masyarakat kecil. Untuk itu rakyat jangan terkecoh dengan caleg dari parti lain yang datang dengan membawa uang dengan tujuan mencuri hati rakyat.
Hal senada juga Reinhard Tomahu, Celeg DPRD Kota Ambon ini dalam orasinya menjelaskan, 8 anggota dewan yang saat ini duduk di DPRD kota memiliku kualitas yang sangat baik. Mereka bisa ditempatkan pada posisi yang stratgis di DPRD Kota Ambon. PDIP tidak menelantarkan masyarakat. Untuk itu dalam pemilu legeslatif ini diharapkan jumlah Anggota DPRD dari parti PDIP akan bertambah.
Sementara Viktor Diaz pada kesempatan itu mengajak seluruh warga nusaniwe untuk bersatu bersama PDIP. Rakyat harus jeli dalam memilih sosok caleg, Jangan sampai aspirasi dan pilihan poltik masyarakat tidak tepat sasaran. Rakyat harus memilih Celeg yang bermoral dan memiliki kepedulian dengan lingkungan sosial.
PDIP tetap eksis m,enjalankan programnya untuk mensejatrakan masyarakat di Kota Ambon, beberap program yang telah terrealisasi diantaranya pembebasan biaya akte kelahiran dan pembebasan biaya kesehatan bagi keluraga yang kurang mampu di Kota Ambon.
Dalam kampenya ini juga dibagikan brosur kepada seluruh kader dan simpatisan partai yang berasal dari lima ranting masing-masing, Anak Ranting PDIP Kelurahan Bentang, Bentang Atas, Gunung Nona, Kuda Mati dan Kelurahan Batu Gantung (ASA)